Bismillahirrahmaanirrahimi

Terimakasih karena saudara/i telah mengunjungi blog saya

Sabtu, 27 Februari 2010

ADA CINTA LAIN DIHATIKU

ADA CINTA LAIN DIHATIKU

Jangan biarkan dirimu larut dalam cinta palsu yaitu cinta yang didapat sebelum ijab dan qabul. Kita boleh berharap dapat yang seperti ini seperti itu, tapi mesti diingat jauh sebelum kita dilahirkan Allah SWT sudah menentukan jodoh kita. Sering kali kita diuji dengan ketertarikan pada seseorang, lalu terlena sehingga membiarkan bibit cinta palsu tumbuh dalam hati kita, yang semakin lama bibit itu menjadi rumput yang menganggu tanaman keimanan kita. Jika sudah terlalu banyak rumput – rumput itu kita akan semakin susah menghilangkannya bahkan semakin mencoba untuk melupakan malah semakin ingat dengan sifulan. sehingga banyak juga yang mulai berani mendikte Allah SWT agar dijodohkan dengan sifulan pada hal Allah SWT lebih mengetahui mana yang terbaik bagi hamba – hambaNya. Ingat jodoh itu ketetapan Allah swt, oleh karena itu kita tidak sepantasnya mendikteNya dengan memohon “Ya Rabb jadikan fulan bin fulan itu jodohku”. Karena dengan mendikte seperti itu akan membuat kita semakin susah untuk membersihkan cinta palsu kita. Jika sudah demikian tak lain obatnya adalah segera bertaubat, kuatkan keimanan kita dan sadarilah bahwa itu adalah godaan setan. Manakala kita sudah sadar bahwa itu adalah godaan setan maka kita akan membentuk pertahanan dan perlawanan dalam hati kita untuk melawan perasaan yang dihembuskan setan dalam hati kita layaknya system pertahan imunitas didalam tubuh kita yang selalu siap jika ada kuman yang masuk dalam tubuh kita. Jangan khawatir jika sudah jodoh meski tidak kita idolakan, tidak kita sangka tetap suatu saat jika sudah waktunya akan dipertemukan jua oleh Allah SWT pada kita.
Serahkan semua pada Allah SWT karena Dia yang lebih Mengetahui segala urusan kita. Bisa jadi kecintaan kita pada sifulan dapat berubah menjadi benci suatu saat karena cinta manusia itu rapuh. Jadi control perasaan kita agar kita tidak sampai terlena dengan cinta palsu yang dihembuskan setan dengan perlahan – lahan, sedikit demi sedikit sehingga tahu – tahu kita sudah masuk dalam perangkapnya. Kita tidak perlu melupakan fulan bin fulan tapi yang penting adalah kita sadar dan menjaga kesadaran kita agar melahirkan ketundukan pada takdir Allah SWT , sehingga perasaan yang dibalut setan dengan berbagai alasan tadi bisa kembali terkontrol.
Tahukah kamu jika perasaan itu tidak hanya berefek pada diri kita sendiri, tapi juga dapat berefek pada sifulan. Karena jika kita sudah masuk dalam jebakan setan melalui cinta palsu yang dihembuskan tadi bisa membuat kita akan dimanfaatkan oleh setan untuk mengoda sifulan. Pertama – tama bisa melalui sms, chat, telp, dll lalu suatu saat jika pas sifulan lemah akan kena dech jika sudah begitu maka lama kelamaan sifulan akan ikut masuk juga kedalam jebakan setan dengan cinta palsunya. Sudah sedemikian lemahkah iman kita sehingga kita tidak punya rasa kasihan lagi sehingga mengajak sifulan ikut jadi korban kita. Tidak merasa ngerikah kita melakukannya? Astaghfirullah…
Mencintai dan dicintai itu wajar karena itu memang sesuai dengan fitrah tapi yang terpenting disini adalah sejauh mana kita dapat mengontrol perasaan kita ketika rasa itu muncul. Jika kita membiarkannya begitu saja memasuki ruang privat kita ya akhirnya kita yang akan dikontrol atau dikendalikan oleh perasaan kita bukan kita lagi yang mengendalikan perasaan kita. Apalagi jika sudah kronis, sudah lama mesti semakin melekat diruang – ruang hati kita. Tapi tidak perlu putus asa dari Rahmat Allah SWT, berdoa dan berusahalah untuk tetap bisa mengontrol perasaan kita dengan takut pada Allah SWT. Yakinlah jika kita bersungguh – sungguh untuk bisa mengontrol perasaan kita, mengelola cinta kita, kita akan bisa meraih itu. Berdoalah dengan penuh kesungguhan dan keluarkan doamu dari lubuk hatimu yang paling dalam agar doamu itu mampu membawa pergi cinta palsu yang tersembunyi dan melekat didalam hati.
“apa bangganya kita mendapatkan cinta dari orang yang kita damba, namun kita kehilangan cinta Allah Azza wa Jalla”
“La yukhriju asy syahwata illa khaufun muz’ijun aw syauqun muqliqun!
(tidak ada yang bisa mengusir syahwat atau kecintaan pada kesenangan duniawi selain rasa takut kepada Allah SWT yang menggetarkan hati, atau rasa rindu kepada Allah SWT yang membuat hati merana)

1 komentar:

  1. Setan selalu mengoda dari arah manapun baik dari dpan blakang, kanan kiri. Setan juga selalu memanfaatkan kelengahan kita dan kelemahan kita. Selain menggoda lewat diri kita sendiri, setan juga menggoda lewat orang2 yg kita cintai, orang2 terdekat kita, teman dan bahkan lewat musuh kita. BERSIAP SIAGALAH

    BalasHapus